TV Link Untuk Metro TV

Suasana persiapan Siaran langsung 22-8-2008 Debat Calon Gubernur lampung yg digagas KPU Lampung dan direlay langsung oleh stasiun TV Nasional metro TV nampak sekali digedung Graha Wangsa yg terletak dipinggiran laut Telukbetung.
Saat itu baru pukul 14.00 Namun beberapa persiapan yg sudah dilakukan sebelumnya masih nampak belum selesai.
Beberapa crew masih terlihat sibuk koordinasi dengan kantor pusatnya di Jakarta, Walaupun beberapa properti yang yg digelar nampak sudah selesai seperti seting panggung, soudsystem dan properti kamera juga terlihat sudah selesai sementara kesibukan diruang Master kontrol masih nampak menginstalasi sambil tetap mengkoordinasikan penerimaan hasil pancaran yang dilakukan secara simulasi.

Nampak Team Infratel Palembang yg sedang menginstal Parabola dihalaman depan gedung karena memang pada penyelenggaraan acara ini pihak Metro TV menggunakan fastel yg dimiliki Telkom dengan menyewa salah satu produk yaitu TV-Link atau TV Up Link untuk melaksanakan siaran langsungnya malam nanti.
Azis yang sedang menyiapkan perangkat TV Link dibantu Radiman dan praja mengungkapkan bahwa kegiatan siaran langsung yg diselenggaran oleh Televisi Nasional sering diadakan di wilayah Sumbagsel dan biasanya menggunakan perangkat Telkom yang terdiri dari Parabola dan Transmiter untuk memancarkan Audio Video lewat satelit ke Stasiun Pusat Nya Dijakarta dan kemudian dipancarkan lagi secara nasional.
Dalam beberapa bulan kedepanpun beberapa Stasiun TV sudah booking untuk mengadakan siaran langsung serupa dan saat ini perangkat TV Link Standbye di Infratel palembang untuk mengakomodasi kebutuhan sesumbagsel.

Disampaikan oleh Azis lebih jauh jika terjadi permintaan pelanggan Se Sumbagsel terutama TV Nasional dan TV Lokal, dapat menghubungi fihak Infratel terdekat didaerahnya.

Saat persiapan berlangsung tiba-tiba komplain pihak Metro TV terhadap telepon yang akan digunakan sebagai koordinasi dan interaktif disampaikan oleh pemimpin Team Metro TV Dian, karena sampai saat ini telepon masih belum berfungsi alias mati total, padahal pihak telkom sudah menyiapkan jaringan dilokasi kritis tersebut dan mengupayakan kebutuhan urgent tersebut dengan menggunakan Rumah Kabel lain dan telepon telah diaktifkan satu hari sebelumnya untuk menghindari segala kemungkinan.
Penulis yg saat itu sedang memantau kegiatan tersebut ditemani 2 orang TLH Uner Lampung Fredy dan Ridwan serta 1 orang Satpamtel Mardi sempat kalang kabut menerima komplain tersebut.

Segera saja mengkoordinasikan keadaan tersebut dengan Petugas Meja Ukur Telukbetung Hasanudin yg ternyata setelah diteliti jaringan tidak ada ada tone, lalu segera mengkoordinasikan kembali dengan team lapangan Jarkab Telukbetung Nur-Azmi yg sebelumnya beliau yg mengalokasikan kebutuhan jaringan disana. Pada kesempatan itu sambil menunggu petugas yg jug sedang menyelesaikan gangguan ditempat lain Fredy dan Ridwan menelusuri kabel Drop Wire kearah DP dan ternyata tepat didepan gedung Graha Wangsa tepatnya Jl Yos Sudarso sedang ada kegiatan pelebaran Jalan Raya dan terlihat kabel tanah Telkom kapasitas 40 pair putus tergaruk bego dan traktor.
Beberapa selongsong kabel Fiber Optic dan kabel tanah pun nampak dipermukaan tanah dan untungnya belum sempat tergaruk dan masih terlihat utuh yang terkubur tidak sesuai dengan spesifikasi penanaman kabel karena dapat terlihat langsung kabel tertanam pada galian lebihkurang 10 cm dari permukaan tanah.

Hal ini akan menimbulkan kerawanan serupa jika fihak lain mengadakan pelebaran jalan.

Untungnya dengan sigap Fredy dapat menyambungkan 2 nomor yg dialokasikan untuk acara tersebut dan dalam tempo 10 menit gangguan langsung dapat diatasi.
Beberapa saat kemudian petugas jaringan datang untuk menyambung kembali kabel yg putus tersebut sambil tetap mengawasi pelaksanaan proyek pelebaran jalan agar tidak menggaruk Kabel tanah yg lain karena memang tertanam kurang dalam.


tx for my friend Fredy and Ridwan

by... mas keliq, hari-hari yg sibuk

Internet Via Telkom

Banyak yg belum mengetahui apa yg diproduksi telkom selain Telepon Kabel, bayangkan Hari gini telkom hanya dibilang hanya ngurusin telepon kabel ajah, pendek kata telepon rumah itu baru punya telkom, trus kalo mo internetan kemana..?
Beberapa mahasiswa dan pelajar yang sempet Praktek Kerja lapangan, misalnya Dika dari salah satu Perguruan Swasta di Bandarlampung yg mendapat tugas PKL di Telkom lampung, setelah beberapa hari melaksanakan PKL ditanya sama penulis:
Mas Tau gak Telkom nich Prodaknya apa aja sih..?
dan yg luar biasa ybs sempet mikir-mikir baru dia jawab, Ya Telpon Kabel pak.
Trus Apa lagi..?kejar penulis
Dijawab Dika :" Fax dan speedy"
wah lumayan lah, walaupun ternyata prodak telkom itu seabrek, cuma beberapa saja yg dikenal oleh sebagian remaja maka pada case ini penulis mau sharing tentang produk telkom namun diedisi ini coba mengulas khusus prodak yg konek ke internet.
Ternyata beberapa cara seseorang dapat mengakses internet disediakan telkom dengan melihat tingkat kebutuhan pelanggan, ingin murah, ingin cepat atau ingin mempunyai IP Public pribadi.
ADa 3 (tiga) prodak all:

Telkom Net Instan:
Pelanggan dapat mengakses internet dengan menggunakan Telepon Kabel dirumah yang dihungkan dengan modem analog yang terinstal di PC dapat berupa Internal Modem ataw External Modem.
Lalu kabel RJ11 telepon existing disambungkan ke port modem RJ 11.
Untuk membuat koneksi dialup ke RAS (Remote Accses System) dengan nomor akses 080989999 dengan
user login telkom@net password telkom ,cukup mudah dengan membuat sortcut pada networking dengan AddNewConnection.
lebih lengkap artikel dapat dibaca di: telkomnet instan

Speedy
Speedy adalah produk Layanan internet access end-to-end dari PT. TELKOM dengan basis teknologi Asymetric Digital Subscriber Line (ADSL), yang dapat menyalurkan data dan suara secara simultan melalui satu saluran telepon biasa dengan kecepatan yang dijaminkan sesuai dengan paket layanan yang diluncurkan dari modem sampai BRAS (Broadband Remote Access Server)
lebih lengkap artikel dapat dibaca di situs speedy

ASTINET
ASTINet adalah layanan akses internet dedicated melalui lease line hasil kerjasama Telkom Divre-IV dan Telkom Divmedia. Layanan ini menyediakan fasilitas koneksi dedicated ke internet global melalui backbone TELKOMNet. ASTINet dedicated menyediakan layanan akses internet dedicated dengan kecepatan bervariasi dari 64 Kbps sampai dengan 2 Mbps yang dapat digunakan untuk akses internet secara terus menerus selama 1x24 jam dengan reliabilitas yang handal dan performansi akses yang baik yang ditunjang dengan ketersediaan bandwidth ke global internet. ASTINet menggunakan saluran kabel yang memiliki kualitas transmisi serta sekuriti sangat tinggi sehingga tidak bisa disadap orang lain. Berbeda dengan transmisi radio yang bersifat broadcast dan dapat 'didengar' oleh pengguna lain, saluran kabel sangat aman dan komunikasi data tidak dapat disadap.
lebih lengkap artikel dapat dibaca di: ASTINET

dari ketiga macam produk masing-masing memiliki kelebihan , jika telkomnet instan keunggulannya dapat diakses dari mana saja dengan menggunakan telepon kabel tanpa registrasi terlebih dahulu, dan speedy kelebihannya merupakan akses internet cepat dengan bandwith 384 kbps up to 1 mbps maka Astinet merupakan layanan akses internet yang memberikan fasilitas bagi pelanggan berupa IP Public, yang dapat digunakan sebagai alamat server websites,email,ftp, dll bagi pelanggan itu sendiri.
Saat ini memang untuk pilihan Astinet banyak digunakan oleh Coorporat atau pengusaha warnet yang ingin menyediakan paket hosting dan retail bandwith.


regard,
pejuang telkom ---- ekowal ----

Flexter kotabumi Konvoy

Lebih dari 50 Anggota Club Motor yang ada di Kota Bumi lampung Utara Kamis 21 Agustus 2008 mengadakan touring ke Arah Bukit kemuning.

Touring yang digagas Oleh Dinas Marketing Kantor Darah Telekomunikasi Lampung dalam rangka Sosialisasi Flexi Yang baru-bari ini diluncurkan di Kabupaten Lampung Utara dengan melibatkan beberapa club motor setempat seperti Army Motor,Backstreet Motor,HCK motor, Grep Motor yang berikrar menjadi flexter saat itu dilepas keberangkatannya dari Kantor Pelayanan Telkom Kotabumi oleh Deputy Executive General Manager Lampung Heryanto Toha didampingi Manager Fixed Phone sales Lilik Sugiharto dan Junior Manager Kancatel Kotabumi Amir Mulyadi pukul 11.00 waktu setempat.

Peserta yang berminat mengikuti touring dan mendaftarkan diri sebanrnya terus bertambah dan sempat mengagetkan panitia sehingga harus dibatasi hingga tak melebihi dari 50 kendaraan roda dua.

Peserta konvoy yg terdiri dari puluhan motor ditambah beberapa mobil dengan Atribut Flexi sebelumnya telah diberi wejangan oleh deputy GM Kandatel lampung H Toha dan Edy sebagai pimpinan komunitas club motor kotabumi agar semua peserta menjaga dan menunjukkan sikap simpatik dijalanan dan tidak ugal-ugalan.

Rombongan mengawali konvoy dengan menyusuri jalanan Di Kotabumi dengan foreraiders dari kepolisian setempat menyempatkan berhenti dibeberapa tempat keramaian untuk membagikan brosur flexi ke pengendara motor dan mobil yang lalulalang, kemudian melanjutkan konvoy ke arah Bukit kemuning yang berjarak lebih kurang 25 km serta menyempatkan singgah di Kantor kecamatan Abung Barat yang saat itu juga sedang ditunggu oleh camat setempat Asmuni Effendy S.ip.

Pada kesempatan itu rombongan sempat berbincang-bincang dengan Muspida setempat dan memberikan Cindera Mata kepada Asmuni Effendy yg disampaikan oleh Surya Santosa selaku penanggung Jawab Pelaksana.

Kemudian rombongan Melanjutkan konvoy ke kota bukit kemuning yg berjarak lebih kurang 3 Kmi dan sempat terhenti beberapa saat karena tiba-tiba Hujan Turun.

Cuaca yg kurang menguntungkan rupanya tidak menjadikan hambatan bagi para peserta untuk tetap melaju dengan tertib.

Setelah berputar di wilayah kota dan sempat beristirahat untuk makan siang pada akhirnya rombongan menuntaskan acara tersebut serta kembali pulang kearah Kotabumi sekitar pukul 15.30 wib waktu setempat.

Beberapa catatan kaki yg dapat dipetik dari event ini adalah informasi yg disampaikan langsung Camat Abung barat yg Antusias dengan kegiatan ini yg saat ini merasakan ketidakpuasan terhadap layanan jaringan GSM yang sering drop call dan sulitnya untuk menghubungi keluar yg mungkin terjadi kepadatan trafik, diharapkan flexi mampu mengatasi wilayah paling pinggir lampung Utara yang berbatasan langsung dengan kabupaten Lampung Barat dan Belambangan Umpu.

Dari penelusuran penulis Covered Flexidi lampung Utara masih ada daerah blank spot sperti diwilayah terminal Barat Datu dan Candirejo ke arah Bandarlampung.

--- catatan Konvoy Ku -----

Ekowal